Binjai, kota-binjai.kpu.go.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Binjai melaksanakan Diseminasi Hasil Kajian dan Riset Pelaksanaan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Binjai Tahun 2020 di Coffee Day Cafe, 14 April 2021. Yayasan Kolektif Adicita Indonesia mengambil tema Kampanye. Dari hasil riset yang Fauzan Ismail, S.Sos dan tim lakukan, kampanye yang dibatasi pada pelaksanaan Pilkada Kota Binjai Tahun 2020 lalu berpengaruh besar terhadap terbatasnya informasi kepemiluan, informasi terkait latar belakang pasangan calon, informasi visi misi pasangan calon dan membuat pemilih dilema dalam menentukan pasangan calon yang akan dipilih pada hari pemungutan suara.
Di tim yang lain, periset Dr. Arifin Saleh, S.Sos., M.S.P. dkk mengambil tema partisipasi masyarakat. Mereka menemukan bahwa masyarakat Kota Binjai menilai kinerja KPU Kota Binjai berpengaruh positif kepada kemauan masyarakat untuk memberikan hak suaranya pada hari pemungutan suara. Bahkan pemilihan di masa pandemi tidak menurunkan minat masyarakat, karena adanya jaminan dari penyelenggara pemilihan terkait protokol kesehatan. Mereka juga menemukan pemberian uang dan barang tidak berpengaruh kepada peningkatan partisipasi masyarakat.
Dari kedua tim riset, Yayasan Kolektif Adicita Indonesia merekomendasikan agar ke depannya KPU Kota Binjai dapat meningkatkan peran tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh perempuan dan tokoh pemuda dalam memberi informasi terkait kepemiluan dan peserta pemilihan. Selain itu KPU Kota Binjai dapat menggunakan peran PPK, PPS dan KPPS serta media sosial dengan lebih maksimal. Sedangkan tim periset Dr. Arifin Saleh, S.Sos., M.S.P. merekomendasikan agar KPU Kota Binjai dapat meningkatkan kerjasama antar lembaga di Kota Binjai dalam upaya peningkatan partisipasi masyarakat. Dan sebaiknya peserta pemilihan kepala daerah selanjutnya menghindari pemberian uang dan barang karena ternyata tidak memberi pengaruh kepada partisipasi masyarakat.
#kpumelayani #kpukotabinjai
(RedHumasKPUKotaBinjai)